2. Muzdalifah. âSesungguhnya Rasulullah menaiki (kendaraannya) Al-Quswaâ sehingga sampai ke masyâaril haram (Muzdalifah) lalu beliau menghadap qiblat berdoâa, bertakbir, bertahlil dan meng-Esa-kan Allah. Beliau masih saja berdiri sampai (langit) kuning sekali kemudian beliau berangkat sebelum terbit matahari.â (HR. Muslim) 3. Shafa.
ðSahih al-Bukhari 6311 Narrated Al-Bara bin `Azib: Allahâs Messenger (ï·º) said to me, âWhen you want to go to bed, perform ablution as you do for prayer, then lie down on your right side and say: âAllahumma aslamtu wajhi ilaika, wa fawwadtu âamri ilaika wa aljaâtu dhahri ilaika, raghbatan wa rahbatan ilaika, la maljaâa wa la manja minka illa ilaika.
Bismika Allahumma ahyaa wa bismika amuut. Artinya: âDengan nama-Mu ya Allah aku hidup, dan dengan nama-Mu aku matiâ. Doa diatas merupakan doa sebelum tidur yang paling populer , namun ada juga doa sebelum tidur lain yang bisa diamalkan. berikut adalah doa sebelum tidur yang penulis sendiri mengamalkan doa berikut ini Doa sebelum tidur 2
BincangSyariah.Com â Doa iftitah merupakan doa yang dibaca setelah takbiratul ihram dan sebelum membaca surat al-Fatihah dalam shalat. Karenanya doa tersebut disebut pula doa iftitah atau doa pembukaan. Dalam hadis Nabi terdapat bermacam-macam doa iftitah yang diajarkan beliau, di antaranya; Pertama, doa iftitah yang diriwayatkan dari Abu
Allahumma antassalam wa minkassalaam wa ilaika yaâuudussalaam fahayyinaa rabbanaa bissalaam wa adkhilnaljannata daarassalaam tabarakta rabbanaa wa taâaa laita yaa dzaljalaali walikraam. Artinya: Ya Allah, Engkau adalah Zat yang mempunyai kesejahteraan dan dari-Mu kesejahteraan itu kepada-Mu akan kembali lagi segala kesejahteraan itu. BigV.